BLACKBERRY LONDON AKA BLACKBERRY 10

Agar bisa bangkit kembali setelah cobaan bertubi-tubi ini, mereka
perlu menghasilkan produk yang baru, sensasional, dan cukup "keren"
untuk meraih perhatian pengguna Smartphone yang masih didominasi oleh
smartphone Android dan iPhone. Apakah BlackBerry 10 "London" yang
digadang-gadang sebagai generasi baru dari Smartphone yaitu Superphone
dapat berperan sebagai juru selamat bagi RIM? Mari coba kita intip
sedikit (yang kelihatan memang masih cuma sedikit).
Dilihat dari gambar diatas, nampaknya BlackBerry melakukan langkah
yang sama dengan Apple dulu, namun dengan urutan yang terbalik. Jika
iPad orang bilang dulu "cuma" versi iPhone yang dibesarkan, kini
BlackBerry London justru terlihat seperti PlayBook yang dirampingkan.
Tapi rasanya ini bukan masalah, desain ini membuat London terlihat
begitu seksi dibandingkan smartphone-smartphone "kembar" mereka
terdahulu, tapi tetap dengan mempertahankan gaya classy ala BlackBerry.
Gembar-gembornya bisa kamu baca sendiri dari gambar di atas. UI baru
yang dramatis, tampilan elegan dan solid, efesiensi baterai tinggi, dan
lebih banyak aplikasi / software berkualitas tinggi. London dikabarkan
akan dipakai untuk menguji coba salah satu diantara dua prosesor anyar
ini: Prosesor mobile OMAP 5 dari Texas Instruments atau prosesor
dual-core Snapdragon SoC 1.5 GHz dari Qualcomm.
Jika RIM mau lolos dari lubang tak berdasar ini, membangun Superphone
memang bukan ide yang buruk, tapi kebenaran gambar diatas sendiri masih
belum 100% benar. Apakah RIM mampu menelurkan sebuah produk yang
benar-benar super tahun ini? Kita tunggu saja.
Post a Comment