Instagram, Album Foto Pribadi?
Agustus 8, 2012 at
2:30 am , by
yoricheesecrckr
Instagram, sebuah
aplikasi social media berbasis photo sharing ini, semakin hari semakin
banyak saja penggunanya. Tak hanya remaja yang bermodalkan handphone
bagus saja, namun para fotografer profesional pun juga banyak yang
memakai social media ini sebagai media sharing mereka. Alasannya, karena
mudahnya publikasi foto di Instagram berkat adanya fitur hastag “#”,
dan juga berkat fitur Instant Filter bertema ‘vintage’ yang disediakan
disana. Kita juga bisa memilih orang yang mau kita follow, yang berarti
semua foto dari orang yang kita follow akan langsung masuk ke feed kita.
Gimana, keren, kan?
Namun, jika kita teliti lebih dalam lagi,
ada beberapa masalah yang membuat risih sebagian user akibat kelakuan
orang yang mereka follow. Contohnya saja, mereka yang terlalu banyak
narsis memasang foto wajah mereka yang menyebabkan feed kita penuh oleh
wajah mereka. Sebenarnya, masalah ini bukan salah user yang upload foto
wajah mereka, tetapi lebih ke salah si user yang follow si user narsis.
Kalau nggak suka, unfollow saja lah. Iya nggak? Iya lah. Ingat, di blog
ini, penulis selalu benar. #dikeroyok
[Contoh foto narsis (taken by myself)]
Nggak cuma itu aja. Ada juga user yang
menggunakan fitur hastag “#” secara berlebihan. Dalam satu foto bisa ada
puluhan hestek, bahkan ratusan. Oke, ini lebay, cuma puluhan kok.
Contohnya: #iphonesia #iphonesopose #iphonesopohayo #iphonesopoyo #iphonembakmuta #nggaklahmbakkunggakiphonean. Gilak, nggak penting banget, kan? Pakai hastag tuh sebisanya aja, deh.
[Contoh penggunaan hastag yang benar menurut foto di atas: #sunset #landscape #scenery (taken by myself)]
Nah, dari dua permasalahan di atas,
maka banyak orang yang bilang “Emang lo kira Instagram tuh album pribadi
lo?”. Ya memang ada benernya juga. Ini kan photo sharing, janganlah
sering-sering upload foto yang sekiranya tidak pantas disuguhkan untuk
ratusan, ribuan, bahkan jutaan follower(s)mu. Untuk penggunaan hastag,
sudah dibahas di atas. Cobalah memakai hastag yang sesuai dengan foto
yang kamu upload. Apalagi jika kamu share foto tersebut di Twitter
melalui Instagram, belibet banget kan ada banyak hastag Instagram di
Timeline Twitter. Ya nggak? Harus iya. Ingat, di blog ini, penulis
selalu be.. *praaaak* #dikeprukin
Post a Comment